mitrosgroup

Minggu, 12 Februari 2012

Yth : Pak Wiriawan

Terima kasih atas info yang bapak berikan,

Saya juga turut sedih pak, bahwa Profx collaps, bagaimanapun juga saya pernah ikut membesarkannya.

untuk saat ini saya tidak berani berkomentar apapun juga mengenai mas mitro, bagaimanapun keadaannya mas mitro dan keluarga merupakan sahabat saya juga.

untuk menanggapi pertanyaan bapak perlu saya jelaskan sbb:

Saya mengundurkan diri secara resmi pada 11 Mei 2011 (email saya kirimkan ke mas mitro), dan alhamdulillah saya masih berhubungan baik dengan beliau.
Alasan saya mengundurkan diri adalah merupakan murni permintaan dari keluarga saya (anak dan istri) agar bisa lebih dekat dengan keluarga, karena selama saya bekerja di profx nyaris tidak adda waktu buat keluarga saya.
Pada Juli 2011 saya sempat chat via YM dengan beliau dan ngobrol masalah keamanan investasi , beliau melakukan hal tersebut karena di tuntut oleh permintaan investor yang semakin membanjir untuk berinvestasi.saya sempat peringatkan beliau sebagai seorang teman, dan beliau mengiyakkan.
pada Oktober 2011 bel;iau sempat menghubungi saya , dan meminta saya untuk bekerjasama kembali, dan ada plan untuk pembuatan investasi emas, akan tetapi tidak tahu mengapa secara tiba" dia membubarkan kerejasama ini dengan alasan saya telah berbuat curang. saya mencoba mencari tahu apa salah saya, dan alhamdulillah ketemu kemudian saya jelaskan ke mas mitro, hal itu terjadi karena salah satu ADMIN PROFX (tdk perlu saya sebut namanya) salah/kurang tepat ngomong sama mas mitro mengenai SKI. dan saya pun kembali berteman sama mas mitro.
setelah itu saya tidak pernah menghubungi / di hubungi oleh mas mitro hingga sekarang.

Mengenai Pertanyaan bapak tentang program konsorsium adalah sbb:

Benar dulu sempat akan di bentuk konsorsium dan sempat rapat di semarang
Tujuannya adalah mengamankan kedua sisi (double side) antara investor dan profx
ternyata pada saat rapat (di RM Padang) ada seorang investor kecil (maaf) ikut nimbrung, dan langsung memimpin rapat.
Anehnya....Saya Diminta KELUAR dari ruang rapat sebentar dengan alasan nggak jelas.
saat saya masuk kembali ke rapat, VISI dari konsorsium sudah berubah TOTAL karena arahan dari orang itu.
Makanya saya sempat konsolidasi dengan bapak Turis dari Wonosbo, perwakilan Purwodadi, dan yohni dari Jepara mereka juga tidak sepakat dengan konsorsium itu.
Sayapun langsung terbang ke sby dan melaporkan ke mas mitro.

Demikian penjelasan saya,

Terima kasih

PATAH ARANG

Saya mendapat email yang sangat menghujat saya, dari seseorang yang pernah saya posting kemarin, dia sangat marah besar dan siap akan menuntut saya,
TAKUUUUTTTT...................?????????...nggak mungkin lah, saya tahu kredibilatas orang itu, hanya gertakannya saja,
Saya mendapat info juga bahwa sebenarnya PROFX sempat akan di buat KONSORSIUM tahun 2010 dan pernah melakukan rapat di semarang, akan tetapi hal ini gagal karena pihak PROFX kecewa dengan seseorang anggap aja namanya "X" (yang sebenarnya bukan investor) ikut -ikutan mengatur, sepengetahuan saya yang tidak sependapat adalah :
1. pihak profx alasannya melenceng dari program kerja
2. Perwakilan Wonosobo
3. Perwakilan Tangerang
4. Perwakilan Purwodadi

Hal itu di karenakan si"X" memainkan peranan ditaktor pada saat rapat antara lain :
1. Pihak profx di suruh keluar ruangan
2. Menunjuk secara langsung ketua konsorsium tanpa melihat kredibilitas orangnya
3. menentukan program prosentase.

Hal itulah yang membuat beberapa perwakilan tidak sependapat.dan akhirnya berjalan sendiri"
Menurut Pihak Profx Fungsi Konsosrsium adalah mengamankan investasi dan bertindak sebagai benteng profx dari kebangkrutan.
kemudian saya berkhayal "ANDAI KONSURSIUM PROFX TERBENTUK DULU, ALANGKAH AMANNYA UANG KITA"

Sumber:
1. Bp Syarief
2. Perwakilan Wonosobo
3. Perwakilan Jepara
4. Perwakilan Purwodadi
5. Perwakilan Tangerang Serang

Jumat, 10 Februari 2012

INVESTASI 5 JUTA TERIAKNYA PALING KENCANG

Minggu terakhir bulan januari saya mencoba datang ke kantor profx di daerah satelit, di situ sudah banyak sekali para investor yang menuntut pengembalian dananya, sayapun mulai bergabung dengan teman teman investor, rasa penasaran saya, kadang saya menanyakan jumlah investasi mereka. saya sangat sedih melihat seorang bapak tua berkopiah dan berbaju batik duduk di depan kantor sambil sesekali mengusap air matanya, dengan mengumpulkan keberanian saya bertanya asalnya dan jumlah investasinya, dia dari daerah jawa timur bagian timur, dan alangkah kagetnya saya dia berinvestasi sebesar 50 juta (menginvestasikan pada bulan Oktober atas nama anaknya ) dari hasil jual ternaknya dan 35 juta hasil dari pinjaman koperasi di desanya (menginvestasikan pada bulan november 2011), , hebatnya sang bapak itu sangat tegar.
Tiba tiba ada seorang laki-laki (usia + 39 -42 thn) rambutnya agak keputihan karena uban, berasal dari jawa timur bagian selatan, yang serta merta memprovokasi para investor untuk melakukan beberapa skenario buatannya, sayapun bertanya kepada lelaki itu, berapa jumlah investnya dia berkata total 105 juta, investasi bulan Februari 2011 tapi SKI nya hanya ada yg 5 juta-----MUSTAHIL bagi saya, klo massalah administrasi SKI pada tahun itu sangat ketat......dengan sangat gamblang dia merencanakan sesuatu yang bagi saya sangat membahayakan (secara hukum) para investor contohnya akan mengambil alih kantor profx dan mengambil alih aset sumitro dan dia sedang menggalang kekuatan.
DISINILAH --- kita harus HATI-HATI terhadap orang ini......hal ini bisa menjerumuskan kita sebagai investor,
Investor KAKAP / BESAR saja akan bersikap , bertindak dan berbicara hati-hati , lha Investor KROCO kok mau ambil keuntungan lebih.......

Para INVESTOR berhati hatilah.........kita sudah terkena musibah jangan terbujuk rayuan orang-orang seperti itu , akan menyengsarakan kita.....

AMANAH dan SERAKAH

Saya merupakan Investor di profx.asia, Membaca di mitrosgroup.wordpress.com membuat saya merasa trenyuh....mengapa demikian...saya memiliki alasan yang kuat yaitu :

Trenyuh Karena Investor yang insyaallah amanah (invest bulan November 2011 - Jan 2012) belum mendapatkan Hasil yang sesuai dengan SKI.....kalau boleh saya bilang INVESTOR TIDAK BERUNTUNG
Trenyuh Karena, Banyak para Investor yang sudah Meneguk Profit ( Invest Feb 2011 - Sept 2011) masih menuntut pengembalian modal.....padahal profit 30%/ bulan
Trenyuh karena DIREKSI,ADMIN & MARKETING tidak bisa melakukan managemen komunikasi yang baik terhadap Sumitro sehingga mengalami kebuntuan

untuk point 1 Saya Tidak membahas , yang akan saya bahas adalah poin 2 dan poin 3, kenapa ? karena :

KESERAKAHAN INVESTOR LAMA.
Saya Ikut bergabung di profx sejak januari 2011 dan di bawah kendali marketing lama Bp Syarief H
dan pada saat itu saya selalu di batasi dalam berinvestasi yaitu 50 juta per orang dengan alasan keamanan, saya semakin mantab karena sempat bertemu dengan beliau di kantor profx Surabaya (di ngagel wasono) dan
di berikan wawasan akan resiko investasi, dan mendapat profit 25% / bulan.dan anehnya lagi beliau mengharamkan untuk memberikan komisi marketing dengan alasan bahwa uang akan di putar di forex bukan untu komisi marketing walau sekecil apapun ( Tegas banget, pas dengan perawakannya yang besar)
bulan berikutnya saya ikut lagi dengan menggunakan nama istri saya (walau sudah di peringatkan oleh pak syarief) saya juga meminta pengertian beliau bahwa pada saat itu kami butuh dana bulanan untuk membayar cicilan hutang.
sepanjang Bulan itu saya hanya memantau perkembangan profx dan hasilnya cukuyp baik. Alangkah kagetnya saya pada bulan Mei 2011 , profit di profx menjadi 30%, sebagai manusia normal saya pun tertarik dan mencoba menghubungi pak syarief untuk ikut bergabung, saya menjadi bingung karena beliau sudah resign ( keluar kerja) dari profx per april 2011, dengan alasan ingin dekat dengan keluarga, saya pun mendesak beliau
ada apa sebenarnya, tetapi jawabannya tetap seperti itu , Disinilah mulai letak keanehan/ ketidakwajaran profx dalam mengelola investasi, saya mencoba berpikir jernih apakah dengan profit sebesar itu sumitro mampu memutar dananya ..? dan berapa besar operasional perusahaan serta uang yg di keluarkan untuk komisi marketing..?akhirnya saya mengurungkan niat saya, sejalan dengan waktu Alhamdulillah Setelah Lebaran (september ) hutang kami lunas semua., rasa syukur kami panjatkan pada tuhan dan ucapan terima kasih kepada pak sumitro yang telah membantu meringankan beban kami. untuk itu saya hanya bisa bersyukur.........

Disinilah letak keserakahan investor lama profx yang menuntut pengembalian modal....mohon di hitung para investor . invest bulan Agustus dengan profit 30 % maka anda sudah mendapatkan profit 30%........apalagi yang investasi bulan Januari 2011 dengan profit 25% , 25% x 10 bulan = 250 %, sebenarnya sudah cukup, Janganlah menuntut lebih, kasihan investor bulan nov - januari 2012 yang belum mendapatkan apa-apa, saya berani menulis seperti ini karena saya melihat sendiri SKI investor saat ke kantor profx kemarin, dan anehnya lagi investnya hanya 5 juta, tapi teriaknya paling kencang....SADARLAH pak....

KETELEDORAN DIREKSI ,ADMIN & MARKETING
saya sangat ingat saat bertemu pak syarief , dia membatasi investasi, dia sangat mengutamakan keamanan investasi dan kenyamanan investor, sepengetahuan saya dia marketing yang "aneh" kenapa..karena kalau kelebihan target /over target dia malah takut dan pusing. dan hal ini menggambarkan betapa kompaknya sumitro dengan syarief akan keamanan investasi.
SANGAT BERBEDA dengan marketing yang baru...yang selalu mengejar komisi sebesar besarnya tanpa melihat Resiko , bahkan menurut info yang sangat bisa di percaya , salah satu marketing profx mendapat komisi 500 juta/ bulan selama 3 bulan--------GILAAAAAA----------- ini sudah benar" kebangetan.
HARUSNYA Direktur , Marketing dan Admin saling menjaga dan mengingatkan sumitro akan resiko yang sangat besar ini,
saya lihat hasil Chatbox pun sangat prihatin, di goblok goblokin, di katakan binatang, dan di putar putarkan, setidaknya para admin dan marketing bisa menumbuhkan kondisi yang nyaman buat sumitro sehingga dia mau membuka diri, jangan di tekan, dan harus terus menerus, insyaallah ada jalan keluar.

dan sekarang harus bagaimana ?
Sumitro tidak jelas keberadaannya
Direktur, Admin dan Marketing tidak bisa menyelesaikannya